Alhamdulillahirabbil'alamin, tidak terasa, sekolah sudah memasuki penghujung akhir tahun. Pada Term keempat ini, ada tiga tema proses pembelajaran untuk tiga jenjang pembelajaran di KB-TK Islam Al Azhar 22 kalibanteng Semarang. Jenjang Toddler dan Kelompok Bermain belajar Tema Binatang dengan sub tema Ikan. Untuk Jenjang TK A belajar tema Rekreasi dengan sub tema Goa Kreo. Sedangkan untuk TK B belajar tema tanaman dengan sub tema singkong. Sebagai Puncak Tema adalah Fieldtrip bersama KB-TK Islam Al Azhar 22 Kalibanteng ke Desa Wisata Kandri dan Goa Kreo. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 28 Mei 2016 yang lalu. Acara yang diikuti oleh 198 anak KB-TK Islam Al Azhar 22 Kalibanteng ini berlangsung dari pukul 07.00-12.00 WIB.
Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mengatasi kejenuhan proses pembelajaran di ruang kelas. Selain itu, juga untuk menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan, memacu adrenalin, menantang tetapi tetap dalam keadaan yang santai. Anak-ank juga akan belajar untuk meningkatkan sikap percaya dirinya karena akan bertemu dengan orang-orang baru di luar skolah, dan akan menjalin kerjasama dalam mengikuti setiap sesi di kegiatan ini.
Kegiatan in dimulai dari Ikrar dan kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ibu Kepala KB-TK Islam Al Azhar 22 Kalibanteng, Ibu Sri Susilowati, S.Psi. Pada sambutannya kali ini, Ibu kepala berpesan kepada anak-anak untuk bersikap tertib dan sopan karena akan belajar bersama dengan guest teacher di Desa Kandri dan Goa Kreo. ' Tempat belajar berada di area persawahan, maka Anak-anak juga harus berhati-hati ketika berjalan. Tidak saling menyalip, mendorong ataupun berlarian bekejar-kejaran. Bisa? ' Serentak anak-anak menjawab: 'Insyaallah Bisa, Bu. Acara pun dilanjutkan dengan proses keberangkatan menuju Desa Kandri dan Goa Kreo.
Di Goa Kreo, anak-anak belajar tentang proses membeli tiket masuk tempat rekreasi, orang-orang di lingkungan tempat rekreasi, Meneliti tempat hidup monyet, memberi makan monyet dan tak lupa mencicipi sego kethek, makanan khas di Tempat Wisata Goa Kreo.
Setelah puas berada di Goa Kreo, acara pun dilanjutkan dengan berwisata ke desa Kandri yang letaknya sekitar 5km dari Goa Kreo.
Di desa wisata Kandri, anak-anak sudah disambut oleh pengelola desa Kandri bersama bebeapa mahasiswa yang sedang praktek disana. Di desa Wisata Kandri, anak-anak belajar menabur benih ikan, memberi makan ikan, memberi makan sapi, bertualang di sawah, memanen singkong dan menangkap ikan di area kolam keceh yang penuh dengan lumpur. Anak-anak begitu bersemangat dan antusias mengikuti kegiatan ini. Beberapa anak, khususnya anak toddler merasa takut ketika memberi makan sapi, karena sapi disana berukuran sangat besar. Beberapa anak TK juga merasa sungkan untuk menangkap ikan di kubangan lumpur. Takut kotor dan geli kalau memegang ikan. Tetapi Ibu guru dapat meyakinkan anak-anak kalau bermain kotor-kotoran pun sebenarnya anak-anak sedang belajar dan kegiatan ini akan memberikan pengalaman baru yang tidak akan bisa dilupakan sampai kelak nanti. Akhirnya, anak-anak yang tadinya takut kotor pun bersemangat mengikuti kegiatan ini sampai akhir. Sehabis menangkap ikan di lumpur, anak-anak mandi di sendang desa wisata Kandri yang konon katanya airnya bisa menjadi obat. Acara pun dilanjutkan dengan mengunjungi UKM desa Kandri untuk melihat proses pengolahan singkong menjadi keripik singkong dan telo medhuk. Tak lupa, anak-anak juga merasakan enaknya makanan khas desa kandri ini, yaitu telo medhuk. Ketika Ibu guru bertanya seru tidak, belajar hari ini?, anak-anak pun serentak menjawab : 'seruuuuu'. Mau belajar disini lagi? Tanya Ibu guru. 'Mauuuuu!!' Jawab anak-anak.
Adzan Dzuhur pun berkumandang menandai berakhirnya kegiatan Fieldtrip bersama KB-TK Islam Al Azhar 22 Kalibanteng ke Desa Wisata Kandri dan Goa Kreo ini.
Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mengatasi kejenuhan proses pembelajaran di ruang kelas. Selain itu, juga untuk menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan, memacu adrenalin, menantang tetapi tetap dalam keadaan yang santai. Anak-ank juga akan belajar untuk meningkatkan sikap percaya dirinya karena akan bertemu dengan orang-orang baru di luar skolah, dan akan menjalin kerjasama dalam mengikuti setiap sesi di kegiatan ini.
Kegiatan in dimulai dari Ikrar dan kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ibu Kepala KB-TK Islam Al Azhar 22 Kalibanteng, Ibu Sri Susilowati, S.Psi. Pada sambutannya kali ini, Ibu kepala berpesan kepada anak-anak untuk bersikap tertib dan sopan karena akan belajar bersama dengan guest teacher di Desa Kandri dan Goa Kreo. ' Tempat belajar berada di area persawahan, maka Anak-anak juga harus berhati-hati ketika berjalan. Tidak saling menyalip, mendorong ataupun berlarian bekejar-kejaran. Bisa? ' Serentak anak-anak menjawab: 'Insyaallah Bisa, Bu. Acara pun dilanjutkan dengan proses keberangkatan menuju Desa Kandri dan Goa Kreo.
Di Goa Kreo, anak-anak belajar tentang proses membeli tiket masuk tempat rekreasi, orang-orang di lingkungan tempat rekreasi, Meneliti tempat hidup monyet, memberi makan monyet dan tak lupa mencicipi sego kethek, makanan khas di Tempat Wisata Goa Kreo.
Setelah puas berada di Goa Kreo, acara pun dilanjutkan dengan berwisata ke desa Kandri yang letaknya sekitar 5km dari Goa Kreo.
Di desa wisata Kandri, anak-anak sudah disambut oleh pengelola desa Kandri bersama bebeapa mahasiswa yang sedang praktek disana. Di desa Wisata Kandri, anak-anak belajar menabur benih ikan, memberi makan ikan, memberi makan sapi, bertualang di sawah, memanen singkong dan menangkap ikan di area kolam keceh yang penuh dengan lumpur. Anak-anak begitu bersemangat dan antusias mengikuti kegiatan ini. Beberapa anak, khususnya anak toddler merasa takut ketika memberi makan sapi, karena sapi disana berukuran sangat besar. Beberapa anak TK juga merasa sungkan untuk menangkap ikan di kubangan lumpur. Takut kotor dan geli kalau memegang ikan. Tetapi Ibu guru dapat meyakinkan anak-anak kalau bermain kotor-kotoran pun sebenarnya anak-anak sedang belajar dan kegiatan ini akan memberikan pengalaman baru yang tidak akan bisa dilupakan sampai kelak nanti. Akhirnya, anak-anak yang tadinya takut kotor pun bersemangat mengikuti kegiatan ini sampai akhir. Sehabis menangkap ikan di lumpur, anak-anak mandi di sendang desa wisata Kandri yang konon katanya airnya bisa menjadi obat. Acara pun dilanjutkan dengan mengunjungi UKM desa Kandri untuk melihat proses pengolahan singkong menjadi keripik singkong dan telo medhuk. Tak lupa, anak-anak juga merasakan enaknya makanan khas desa kandri ini, yaitu telo medhuk. Ketika Ibu guru bertanya seru tidak, belajar hari ini?, anak-anak pun serentak menjawab : 'seruuuuu'. Mau belajar disini lagi? Tanya Ibu guru. 'Mauuuuu!!' Jawab anak-anak.
Adzan Dzuhur pun berkumandang menandai berakhirnya kegiatan Fieldtrip bersama KB-TK Islam Al Azhar 22 Kalibanteng ke Desa Wisata Kandri dan Goa Kreo ini.
Anak-anak pantang menyerah memanen singkong
Salng bekerjasama memanen singkong
Menangkap ikan di kolam lumpur
Memberi makan sapi
Memberi makan ikan
Berpetualang di sawah